Bersama AMSI "Media Perdana SBT" Komitmen Membangun Negeri
JAKARTA, hunimuanews.com-Komitmen dan eksistensi membangun negeri pada bidang dunia siber, Media pertama yang lahir gagasan anak negeri Seram Bagian Timur, dengan tagline “Media Perdana SBT” mendapat kepercayaan hadir dalam pertemuan Rakernas Nasional Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI) yang tergabung dalam pengurus AMSI Maluku maluku Utara
17 media yang terlibat dalam Rakernas AMSI Maluku dan Maluku Utara diantaranya, Terasmaluku.com, InfoAmbon, AmbonEkspres, BeritaBeta, RakyatMaluku.com, KabarMalut, Ambonkita,com, MalukuNews.co, Suaramu.co, KompasTimur, hunimuanews.com, BedahNusantara.com, KilasMaluku.com, Jalamalut, Tabaos.id, Kieraha.com dan Kabar Pulau.
Kegiatan tersebut berlangsung dari 28 Februari sampai 2 Maret 2019, yang diawali dengan penyelenggaraan lokakarya bisnis digital dan konfrensi media digital indonesia.
Pemimpin media hunimuanews.com, Amrani Anshari Kelilauw mengatakan, dirinya merasa bangga sebagai anak negeri dari ufuk timur seram yakni kabupaten Seram Bagian Timur sebagai satu-satunya media yang lahir dari ide dan gagasan anak negeri itu sendiri untuk mengikuti rakernas AMSI di jakarta
“Sebagai bagian dari hasil karya anak negeri, saya merasa bangga dan terharu karena hunimuanews.com berhasil dikatagorikan sebagai salah satu media resmi di dunia siber indonesia, ” turur Kelilauw saat di hubunggi di sela-sela rakernas AMSI di jakarta hotel Gran Cemara Menteng, pada Jumat, 01/3.
Kelilauw menambahkan, kahadiran media tersebut sebagai bentuk kreatifitas dan inovasi di dunia siber dalam berkompotisi membangun negeri yang bertajuk Ita Wotu Nusa di kanca nasional maupun internasional kelak.
“Membangun negeri dalam arti, melakukan sesuatu yang bisa berdampak terhadap pengembangan kemajuan negeri khususnya ide, pemikiran dan gagasan yang lebih untuk mebongkar telos kratifitas dan inovatif. ”ucapnya.
Dirinya berharap, akses informasi publik terus di perjuangan oleh semuah pihak pemangku kepentingan, agar semuah orang mendapatkan hak yang sama dalam memberikan dan memperoleh informasi publik.
“Dan akses kreatifitas dan inovasi bagi generasi pemuda harus di buka selua-luasnya oleh pemerintah daerah, pemerintah provinsi, maupun pemerintah pusat dalam menghadapati era industri 4.0 "tutupnya (Opan)
Facebook Comments (0)